SALAM CINTAKU UNTUK MUSLIM ACEH

Oleh

@die she is one to

Tolong siapapun anda yang membaca tulisan ini sampaikan salam cinta penulis untuk masyarakat Aceh. Kebaikan dan kemulyaan hati masyarakat Aceh yang kudengar kabarnya telah menolong dengan penuh kasih sayang kepada saudara kami muslim Rohingnya yang sedang mendapatkan ujian harus terusir dari tanah kelahirannya sebagai etnis minoritas oleh rezim bengis Myanmar. Entah sudah berapa lama muslim Rohingya harus terobang ambing diatas kapal tanpa tujuan yang pasti. Entah sudah berapa tempat dia sunggahi hanya untuk sekedar mencari suaka ataupun tempat menjejakan kakipun sulit dia dapatkan. Semua menolak menerima kedatangannya hanya karena mereka bukan bagian bangsa mereka. Semua bangsa menutup mata dan membisu atas nasib malang yang menimpa muslim Rohingya. Bukankah Rasulullah pernah bersabda “ bahwa sesungguhnya setiap muslim itu bersaudara”. Sebagai saudara yang baik tentu tidak akan membiarkan saudara kita menderita dan teraniaya. Namun sekat negara bangsa telah membelenggu kami dan mereka hingga untuk sekedar membebaskan penderitaan saudara kita muslim Rohingya pun tak berdaya.

Penulis bersyukur saudara kami muslim Aceh telah mewakili perasaan kami yang tidak mampu meringankan penderitaan muslim Rohingya yang terkatung katung di lautan. Penulis bisa membayangkan bagaimana sedih, pedih, perih, lebur bersama deraian air matanya saudara kami muslim Rohingya saat diatas kapal dengan jumlah yang tidak ideal untuk sebuah kapal nelayan. Tentu makanan, minuman, air bersih sangat terbatas. Tidurpun mereka juga mungkin harus bergantian. Namun alhamdulillah keluhuran saudara kami muslim Aceh telah memberikan secercah harapan kepada muslim Rohingya. Memang meraka sempat ditolak oleh pihak keamanan karena dikhawatirkan akan membawa virus covid 19 dan alhamdulillah semua pengungsi negatif covid 19. Muslim Aceh telah mampu bernegosiasi dengan aparat dan atas keteguhannya dia bisa menarik kembali kapal pengungsi Rohingya yang sempat ditarik kelaut untuk pergi dari wilayah peraiaran Indonesia. Saudara kami muslim Aceh mampu meyakinkan bahwa kami muslin Aceh sanggub membiayai kehidupan para pengungsi ini. Keteguhan dan kemulyaan hati saudara kami muslim Aceh ini semoga bisa mengispirasi umat muslim dimanapun karena memang seperti itulah seharusnya sebagai saudara seiman.

Rakyat Aceh selain mengamalkan perintah Allah dengan menjadikan muslim Rohingnya sebagai saudara yang wajib untuk ditolong dan diberikan rasa aman, disisi lain bangsa Aceh telah mengamalkan esensi dari nilai nilai pancasila sila kemanusiaan yang adil dan beradab. Rasa kemanusiaanya yang tinggi yang diilhami oleh keimananlah yang mampu mendorongnya keukeh menarik kembali muslim Rohingnya meski harus bernegosiasi panjang dengan pihak keamanan.

Begitulah totalitas muslim Aceh dalam dalam setiap pengorbanan karena dalam sejarah bangsa rakyat Aceh juga pernah membelikan pemerintah Indonesia pesawat kepresidenan untuk dipakai Bung Karno dalam lawatan kenegaraan. Pesawat Seulawah, pesat pertama yang dimiliki bangsa Indonesia hasil sumbangan rakyat Aceh diantaranya dari kalung emas, cincin emas, gelang emas dan perhiasan lainnya yang dimiliki ibu-ibu dan disumbangkan dengan suka rela untuk harga diri bangsa Indonesia. Kedermawanan rakyat Aceh akan senantiasa penulis kenang sebagai catatan inspirasi terindah bagi bangsa ini. Semoga tanah Aceh selalu mendapat keberkahan dari Allah SWT.

# save Rohingya

# stay at home